Analisis Kebutuhan (Requirement Analysis)
Didalam System Development Life Cycle (SDLC) ada 5 tahapan penting dalam proses pengembangan sistem informasi yaitu:
- Requirement analysis
- Design analysis
- Implementation
- Testing
- Evolution (Perubahan dan Pemeliharan)
Requirement analysis merupakan tahap awal yang harus dilalui sebelum membangun sistem informasi, ditahap ini kita akan mendiskripsikan sistem informasi seperti apa yang akan kita bangun kemudian sistem apa yang dibutuhkan oleh pengguna. Sedangkan requirement analysis adalah suatu proses untuk mendapatkan informasi mengenai sistem atau perangkat lunak yang dibutuhkan oleh pengguna, sehingga harapannya adalah sistem informasi yang akan kita buat dapat membantu pengguna dalam menyelesaikan tugasnya.
Ada beberapa metode yang bisa digunakan dalam proses requirement analysis yaitu:
- wawancara dengan narasumber atau pengguna
- observasi
- kuisioner
- mempelajari dokumen-dokumen yang terkait.
Sedangkan tahapan-tahapan dalam proses requirement analysis yaitu :
- identifikasi masalah Dalam tahapan ini kita harus mengetahui latar belakang perlunya suatu sistem informasi dibangun dalam suatu organisasi. Kemudian kita juga harus mengetahui sejauh mana cakupan pekerjaan yang akan diselesaikan oleh sistem informasi nantinya. Kita juga harus mengetahui sistem informasi tersebut akan digunakan dimana.
- Identifikasi Pengguna Ditahapan ini kita harus mengetahui sistem informasi yang seperti apa yang dibutuhkan pengguna dalam membantu pekerjaanya, kemudian kita juga harus mengidentifikasi fungsi atau layanan apa yang diinginkan pengguna dalam sistem informasi yang akan dibangun.
- Identifikasi kebutuhan sistem Dalam tahapan ini ada dua kebutuhan yang harus dikaji yaitu kebutuhan fungsional dan kebutuhan non fungsional • Kebutuhan fungsional meliputi fitur-fitur atau fungsi-fungsi apa saja yang harus disediakan oleh sistem informasi untuk memenuhi kebutuhan pengguna. • Kebutuhan non fungsional meliputi spesifikasi-spesikasi kebutuhan sistem atau Batasan-batasan yang bisa dilakukan sistem informasi nantinya, Batasan tersebut bisa dilihat dari beberapa aspek meliputi: Time, software, hardware, security system, pengguna/user, User interface/ halaman antar muka sistem, dan performance.
- Membuat Dokumen Spesifikasi Perangkat Lunak Setelah melalui tahap 1 hingga tahap 3, inilah tahapan penting yaitu membuat dokumen SKPL. Dimana kegunaan dari dokumen SKPL akan menjadi acuan dari development tim dalam proses pengembang sistem informasi.
- Mengkaji Ulang Kebutuhan Setelah membuat dokumen SKPL, kemudian SKPL tersebut diserahkan ke pengguna untuk dikaji ulang apakah sudah sesuai dengan keinginan pengguna atau belum.